Author: Muchsin Al-Fikri

Salah satu perdebatan yang paling kontroversial dalam menyikapi kejadian kebakaran dahsyat di California adalah apakah fenomena tersebut merupakan adzab atau hanya peristiwa alam biasa? Bagi orang-orang sekuler dan atheis pasti mereka mengatakan bahwa ini hanya fenomena alam biasa yaitu akibat musim kemarau dan angin Santa Ana. Persis seperti tanggapan Firaun dan bangsa Yahudi ketika Allah peringatkan mereka dengan fenomena alam berupa air menjadi darah, kiriman jutaan kodok, jutaan belalang hingga lautan yang terbelah. Pesan Allah melalui fenomena alam itu tidak bisa ditangkap oleh indra mereka. Tapi bagi kita sebagai penerus Nabi Musa as, kejadian kebakaran dahsyat di California AS sangat…

persisjabar.or.id – Salah satu perdebatan yang paling kontroversial dalam menyikapi kejadian kebakaran dahsyat di California adalah apakah fenomena tersebut merupakan adzab atau hanya peristiwa alam biasa? Bagi orang-orang sekuler dan atheis pasti mereka mengatakan bahwa ini hanya fenomena alam biasa yaitu akibat musim kemarau dan angin Santa Ana. Persis seperti tanggapan Firaun dan bangsa Yahudi ketika Allah peringatkan mereka dengan fenomena alam berupa air menjadi darah, kiriman jutaan kodok, jutaan belalang hingga lautan yang terbelah. Pesan Allah melalui fenomena alam itu tidak bisa ditangkap oleh indra mereka. Tapi bagi kita sebagai penerus Nabi Musa as, kejadian kebakaran dahsyat di California…

persisjabar.or.id – Momen indah kebersamaan seluruh peserta Muskerwil III Pimpinan Wilayah Persis Jawa Barat diabadikan dalam foto bersama di akhir acara. Wajah-wajah ceria menandakan sikap optimisme untuk mewujudkan program jihad tahun 2025. Selamat menjalankan dan mengimplementasikan program jihad kepada seluruh tasykil PW Persis Jabar. Ummat menunggu kiprah dan darma baktimu. Wilujeng makalangan dina medan jihad jamiyyah.

persisjabar.or.id – Pimpinan Wilayah Persatuan Islam (Persis) Jawa Barat menggelar Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) ke-III dengan tema “Menegaskan Eksistensi Persis Jabar sebagai Basis Utama Teritorial Jamiyah” di Balai Diklat Kemenag, Bandung, Selasa 28 Januari 2025. Kegiatan ini diikuti oleh 27 Pimpinan Daerah se-Jabar, Badan Otonom, Lembaga Khusus Persis Jawa Barat, serta perwakilan Pimpinan Pusat Persis. Ketua PW Persis Jawa Barat, KH. Iman Setiawan Latief, S.H., menyampaikan bahwa Muskerwil 3 kali ini bertujuan untuk menanamkan semangat positif dan memperkuat eksistensi Persis Jabar di tengah masyarakat. “Secara kuantitas, kita memang memiliki jumlah yang besar, namun tantangan ke depan adalah meningkatkan kualitasnya,” ujar…

Persisjabar.or.id – PP Persatuan Islam yang diwakili Wakil Sekretaris KH. Ir. Mochammad Faisal membuka dengan resmi Musyawarah Kerja Wilayah ke-III Persatuan Islam Jawa Barat yang dilaksanakan di Aula Djuhany Sumanta Disastra Badiklat Keagamaan Kota Bandung Jawa Barat pada hari Selasa, 28 Januari 2025. Musyawarah Kerja Wilayah merupakan kegiatan tahunan PW Persis untuk mengevaluasi dan merencanakan program jihad satu tahun ke depan. Kegiatan ini mengambil tema “Menegaskan Eksistensi Persis Jabar sebagai Basis Utama Teritorial Jamiyyah”. Dalam acara pembukaan Muskerwil III yang dihadiri oleh seluruh Tasykil PW Persis, Badan Otonom dan Badan Khusus serta perwakilan dari 27 Pimpinan Daerah se-Jabar, Kiayi Haji…

Persisjabar.or.id – Pimpinan Wilayah Persatuan Islam Jawa Barat menggelar kegiatan Musyawarah Kerja Wilayah ke-III Persis Jawa Barat di Aula Djuhany Sumanta Disastra Badiklat Keagamaan Kota Bandung Jawa Barat pada hari Selasa, 28 Januari 2025. Musyawarah Kerja Wilayah merupakan kegiatan tahunan PW Persis untuk mengevaluasi dan merencanakan program jihad satu tahun ke depan. Kegiatan ini mengambil tema “Menegaskan Eksistensi Persis Jabar sebagai Basis Utama Teritorial Jamiyyah”. Ketua Pimpinan Persis Jawa Barat, Kiayi Haji Iman Setiawan Latief, SH dalam sambutannya menyatakan bahwa kita semua memiliki pekerjaan rumah dan beban yang cukup berat untuk mempertahan Persis Jabar sebagai basis utama territorial jamiyyah baik…

PERSISJABAR.OR.ID – Pimpinan Wilayah Persis Jawa Barat meluncurkan produk andalan baru yaitu PERSIS JAM TV. Untuk memasarkan produk tersebut, PW Persis menggelar Sosialisasi dan Pelatihan Marketing Produk Digital tersebut kepada seluruh tasykil dan Badan Otonom juga Lembaga Khusus pada Selasa, 21 Januari 2025 di secretariat PW Persis Jalan Peta, Kota Bandung. Agenda ini adalah program kerjasama dari tiga bidang garapan, yaitu Bidgar Kominfo, Ekonomi,  Dakwah dan Pendidikan. Ketua PW Persis Jabar, KH. Iman Setiawan Latief, SH, menyampaikan bahwa program ini adalah upaya Persis Jabar untuk hadir dalam dunia dakwah digital melalui tiga produk yang hendak di launcing pada momentum Muskerwil…

persisjabar.or.id – Ketua PW Persis Jabar KH. Iman Setiawan Latief, SH membuka secara resmi Muskerda III Persis Kabupaten Bandung pada hari Ahad, 19 Januari 2025 di Aula Gedung Qornul Manazil Ciganitri kab Bandung. Muskerda yang bertemakan “Menjalin kerjasama dengan semua pihak untuk kemajuan dan kepentingan Jam’iyyah Persis Kab Bandung” ini dihadiri oleh 150 peserta yang terdiri dari Tasykil PD Persis, Bagian Otonom dan utusan dari seluruh PC se Kab Bandung. Sebelum membuka acara, Kiayi Iman menyerukan kepada seluruh jajaran Jam’iyyah agar mensolidkan kembali shaf setelah melewati tahun politik 2024 yang lalu. Pasca Pilkada serentak, seluruh PD Persis di Jawa Barat…

Bidang Garapan Ekonomi PW Persis Jabar yang digawangi Ustadz Endik menggelar Pelatihan Soft Skills “Digital marketing Berbasis Afiliate pada hari Rabu, 15 Januari 2025 di Sekretariat PW Persis Jabar Jalan Peta Bandung. Kegiatan ini diikuti oleh puluhan interpreuneur muda dari beberapa daerah.Tampil sebagai pemateri Kang Oza praktisi Afiliate Marketing dan Andri Hendrawan, S. Sos.I dosen KPI IAI Persis Bandung. Kegiatan ini dibuka oleh Ketua PW Persis Jabar, KH. Iman Setiawan Latief, SH. Mang Endik berharap, melalui pelatihan ini, lahir para pengusaha muda Persis yang memiliki komitmen terhadap jamiyyah Persis. (MAF)

Berikut ini ringkasan resume Buku Dewan Hisbah Persatuan Islam, Ikhtisar sepuluh masalah seputar Shalat. PERTAMA: Membaca Basmalah dalam Shalat. Kesimpulan: Bahwa membaca basmalah pada shalat jahar hendaklah dijaharkan dengan beberapa alasan sebagai berikut: 1. Hadits me-sir-kan dari Anas, telah bertentangan dengan riwayat Anas sendiri dan riwayat-riwayat yang lain. 2. Riwayat dari Anas berbeda-beda, suatu waktu meriwayatkan sir, di waktu yang lain meriwayatkan jahar, dan pada kesempatan yang lain beliau lupa semuanya. 3. Menjaharkan Basmalah juga diriwayatkan oleh shahabat yang lain dan mereka tidak saling menyalahi. Diantaranya riwayat Abu Hurairah secara marfu’ dan mauquf. Sedangkan dia orang yang paling hafal dan…